Majalah Teknik Konstruksi.Com – Hingga rampung kuartal kedua tahun 2020 ini, prospek bisnis alat berat masih redup, fase new normal tak serta merta menumbuhkan permintaan alat berat dalam negeri. Beberapa Pelaku bisnis di industri ini bahkan tak lagi menggubris tahun suram ini, mereka fokus pada tahun fiskal 2021. Sektor konstruksi khususnya infrastruktur diharapkan tetap menjadi pasar utama, mendongkrak anjloknya pasar pertambangan dan agro. Himpunan Industri Alat Berat Indonesia memproyeksikan produksi di sepanjang tahun ini menurun 62% dibandingkan produksi tahun lalu. Dengan realisasi produksi 6.060 unit pada 2019, maka produksi pada tahun ini berpotensi hanya 2.302 unit. Setidaknya sudah dua kali Himpunan Industri Alat Berat Indonesia merevisi target produksi tahun ini. Sebelumnya mereka memperkirakan produksi tahun ini turun 52%.
#Uraian selengkapnya bisa dibaca di artikel rubrik Liputan Khusus “Industri Alat Berat Bidik 2021” di Majalah Teknik Konstruksi edisi September 2020 , bisa diperoleh di toko buku terdekat .Atau untuk mendapatkan edisi terbaru dan ingin berlangganan silahkan hubungi marketing di WA =082111464549. Sedangkan Sisa stock edisi sebelumnya bisa diperoleh di Tokopedia.
BAGI YANG INGIN MEMASANG IKLAN DI MAJALAH TEKNIK KONSTRUKSI (Cetak) maupun On line (dengan harga diskon di masa pandemi covid-19 ini) bisa menghubungi WA Sdri.DINI di 0821 1146 4549
